Dispar Kabuapaten Sukabumi Prioritaskan Perbaikan Fasilitas di Geyser Cisolok

Sukabumi, silatjabar.com – Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Sukabumi telah menetapkan perbaikan sejumlah sarana di Objek Daya Tarik Wisata (ODTW) Geyser Cisolok sebagai program prioritas.

Langkah ini diambil guna meningkatkan kenyamanan wisatawan serta memperkuat daya tarik destinasi unggulan di wilayah tersebut.

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sukabumi, Sendi Apriadi, mengungkapkan bahwa pihaknya telah melakukan pendataan terhadap sejumlah fasilitas dan bangunan yang mengalami kerusakan di area wisata yang terletak di Desa Wangunsari, Kecamatan Cisolok.

“Kami telah melakukan pendataan terhadap sarana yang rusak, termasuk gazebo yang kondisinya cukup mengkhawatirkan karena berpotensi ambruk,” ujar Sendi, Senin (7/10/2024).

Berdasarkan hasil pendataan tersebut, beberapa fasilitas pendukung lainnya juga dinilai memerlukan perbaikan untuk memastikan wisatawan merasa lebih nyaman selama berkunjung. Perbaikan fasilitas ini telah menjadi salah satu prioritas utama program Dispar Sukabumi, dengan harapan bisa segera terealisasi dalam waktu dekat.

Untuk mempercepat proses renovasi, Dispar telah mengajukan anggaran kepada Pemerintah Kabupaten Sukabumi, serta mengusulkan penghapusan aset-aset yang tidak lagi bisa diperbaiki. Rencananya, perbaikan akan dimulai pada akhir tahun ini atau paling lambat awal 2025.

“Kami akan menyelesaikan penghapusan aset terlebih dahulu sebelum melakukan perbaikan. Selain itu, kami juga akan menambah fasilitas penunjang lainnya di Geyser Cisolok,” tambah Sendi.

Sendi juga menjelaskan bahwa dalam proses pengelolaan dan perbaikan Geyser Cisolok, pihaknya melibatkan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Sukabumi. Menurutnya, Pokdarwis telah memberikan kontribusi signifikan dalam pengelolaan objek wisata tersebut. Meski membutuhkan anggaran besar, Dispar berharap perbaikan ini dapat dilakukan secara maksimal.

Geyser Cisolok sendiri merupakan salah satu objek wisata langka yang ada di dunia. Selain di Sukabumi, geyser serupa hanya ditemukan di Brasil, menjadikannya destinasi yang memiliki daya tarik tersendiri bagi wisatawan.

Baca Juga :  Dispar Kabupaten Sukabumi Komit Sukseskan Healthy Cities Summit ke-VI Tahun 2024