Sukabumi, silatjabar.com – Wakil Bupati Sukabumi, Iyos Somantri, secara resmi menutup Geopark Ciletuh Festival (GCF) 2024 di Ampitheater Panenjoan, Kecamatan Ciemas, pada Senin (23/12/2024) malam. Penutupan acara yang berlangsung megah ini menjadi momentum strategis untuk mempromosikan potensi pariwisata kelas dunia Kabupaten Sukabumi.
Dalam sambutannya, Wabup Iyos menegaskan pentingnya sinergi antara berbagai pihak dalam model kolaborasi pentahelix guna meningkatkan pengembangan pariwisata di masa
“Ke depan, kita akan memperkuat kolaborasi dengan pemerintah provinsi maupun pusat agar potensi pariwisata kita semakin besar dan dikenal luas,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan tiga komponen utama yang menjadi kunci pengembangan destinasi wisata berkelas dunia, yakni aksesibilitas, amenitas, dan atraksi. Menurutnya, ketiga komponen tersebut harus terintegrasi secara optimal melalui kerja sama antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat.
“Kami ingin Geopark Ciletuh menjadi destinasi utama wisatawan mancanegara yang memberikan kesan mendalam dan pengalaman berharga. Untuk itu, pengelolaan dan promosi Geopark Ciletuh harus dilakukan secara maksimal oleh semua pihak,” tambahnya.
Baca juga: Kantor UPTD Dukcapil Surade Pindah, Ini Tempat Barunya!
Wabup Iyos juga menyoroti libur Natal dan tahun baru (Nataru) sebagai momen istimewa bagi masyarakat untuk menikmati waktu bersama keluarga. Geopark Ciletuh, lanjutnya, telah siap menyambut wisatawan dengan berbagai fasilitas yang menjanjikan kenyamanan dan kebahagiaan.
“Jelang Nataru, jalur wisata Kabupaten Sukabumi telah disiapkan untuk menyambut para pengunjung,” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sukabumi, Sendi Apriadi, menyampaikan optimismenya bahwa Geopark Ciletuh akan menjadi primadona destinasi wisata selama libur tahun baru. Hal ini didukung oleh upaya pemerintah dalam memulihkan kondisi objek wisata pasca bencana alam yang terjadi pekan lalu.
“Kami yakin Geopark Ciletuh mampu memberikan kenyamanan dan pengalaman tak terlupakan bagi para pengunjung yang datang berlibur,” kata Sendi singkat.
Dengan potensi yang dimiliki, acara ini diharapkan terus berkembang menjadi destinasi unggulan yang membawa dampak positif bagi pariwisata Sukabumi.