DPRD  

Wakil Ketua DPRD Jabar H Ade Ginanjar Berharap Semua Potensi Dimiliki Pelajar Harus Lebih Berkualitas

Reporter : Liputam Khusus

ADIKARYA PARLEMEN

SULAWESI UTARA – DPRD Jawa Barat melakukan Studi Banding dalam rangka mencari data dan informasi terkait Kurikulum Prototipe ke Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Utara. Selasa, (25/1/22).

Seperti diketahui, kurikulum prototipe merupakan kebijakan pemulihan pembelajaran akibat pandemi Covid-19 dan bukan kebijakan kurikulum baru. Satuan-satuan pendidikan dapat menerapkan kurikulum tersebut mulai 2022 hingga 2024 mendatang untuk kemudian hasilnya dievaluasi.

Wakil Ketua DPRD Jabar H Ade Ginanjar meskipun tidak ikut serta dalam rombongan tapi kami mendukung opsi penerapan kurikulum prototipe yang ditawarkan pemerintah sebagai pilihan bagi sekolah dalam mengatasi kehilangan pembelajaran (learning loss) dan mengakselerasi transformasi pendidikan nasional.

Ade Ginanjar mengatakan studi banding terkait penerapan Kurikulum Prototipe di Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Utara, tujuannya adalah untuk menambah wawasan dan pengetahuan yang akan diterapkan kedepannya untuk diterapkan dan akan menjadi lebih baik.

Seperti diketahui, sejumlah kepala daerah di Sulawesi Utara telah menyepakati dan mendukung Program Sekolah Penggerak (PSP) III yang disosialisasikan lembaga penjamin mutu pendidikan (LPMP) Sulut.

Ade berharap semua potensi yang ada pada pelajar menuju sesuatu yang lebih berkualitas dan harus didukung, karena dimana-mana berusaha mendorong peningkatan SDM, karena itu akan mendatangkan perubahan. (Red).**

Baca Juga :  DPRD Kota Sukabumi Gelar Rapat Paripurna Untuk Penyampaian Laporan Reses Masa Persidangan Kedua Tahun Sidang 2022-2023