Ketua DPRD Kota Cimahi, Ir. Ahmad Zulkarnain (tengah pegang mic), saat pembahasan bank emok. Foto. Istimewa.
CIMAHI – Ketua DPRD Kota Cimahi Ir. Ahmad Zulkarnain, MT mengungkapkan, keberadaan bank Emok di Cimahi semakin meresahkan warga karena jeratan bunganya yang begitu tinggi.
“Masalah bank Emok yang sudah meresahkan masyarakat ini, akan disampaikan kepada seluruh anggota dewan untuk di Sidang Paripurna kan. Kami akan segera lakukan nanti dengan Bapemperda dan oleh Bapemperda akan dibentuk panitia khusus mengenai masalah ini,” tandas Ahmad Zulkarnain saat menggelar cofee morning di jalan Leuwigajah Cimahi. Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Plt. Walikota Cimahi Ngatiyana, Forkopimda dan wartawan.
Menurut Zulkarnain, tema pertemuan kali ini adalah yang tengah aktual yaitu RT/RW Persempit Gerak langkah bank Emok di wilayahnya masing-masing,
“Memang pihak DPRD telah menerima masukan dari masyarakat, baik yang datang langsung ke DPRD, maupun hasil reses dan kunjungan-kunjungan teman-teman DPRD ke masyarakat,” tukas Zulkarnain.
Bahkan lanjut Zulkarnain, terkait meresahkannya dengan adanya bank Emok tersebut, sekarang di beberapa RW sudah pasang spanduk, yang terakhir itu di daerah RW 18 Cipageran,”
Artinya, dengan adanya pinjaman bank Emok yang sudah banyak meresahkan masyarakat Cimahi dan sekitarnya tersebut,
“Pengurus Rw-pun sudah sama-sama resah dengan kegiatan Bank Emok ini,” imbuhnya
Karena, sambung Zulkarnain kembali, banyak masyarakat tergiur dengan adanya pinjaman dari bank Emok tersebut, dikarenakan awalnya proses yang mudah,
“Tapi sulit untuk membayarnya,kalau bisa jangan selesai-selesai cara pembayarannya,” kata dia.
Namun papar Zulkarnain, pihak DPRD juga menyikapi, “kami Insyaallah sejak akhir 2021 sudah memasukan Rancangan Perda untuk menangani masalah ini,” tandasnya