Budaya  

Bupati Sumedang Hadiri Pelantikan IPSI, Sekum Dorong Kampung Pencaksilat Segera Terealisasi

Reporter : Liputan khusus

SUMEDANG, Silatjabar.com,- Sebanyak 34 orang pengurus Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten Sumedang masa bakti 2020-2024 dilantik secara langsung oleh Sekretaris Umum IPSI Provinsi Jawa Barat H. Yoyo Yahya SH, Sabtu (24/10/20).

Pelantikan tersebut berdasarkan Surat Keputusan IPSI Jawa Barat Nomor: Skep 07 Tahun 2020 tentang Pengukuhan Personalia Pengurus Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten Sumedang Masa Bakti 2020-2024.

Pelantikan yang dilaksanakan di Gedung Negara tersebut dihadiri langsung oleh Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir bersama unsur Forkopimda, Ketua KONI Kabupaten Sumedang Ali Badjri, Kadisparbudpora Kabupaten Sumedang Hari Tri Santosa, jajaran pengurus lama dan baru IPSI Kabupaten Sumedang, para sesepuh dan tokoh pencak silat di Kabupaten Sumedang.

Sekretaris Umum IPSI Provinsi Jawa Barat H. Yoyo Yahya SH mengucapkan selamat kepada para pengurus yang baru saja dilantik.

“Kepada pengurus IPSI yang baru, saya harapkan mampu meningkatkan peran serta dan kontribusinya dalam meningkatkan prestasi pencak silat di Kabupaten Sumedang,” imbuhnya.

Disela sambutannya, Yoyo pun membahas perihal Kampung Pencaksilat. Menurutnya, sudah menjadi agenda pemrop Jabar di anggaran tahun 2021 dan akan dibangun di Jatinangor Sumedang, 

“Ya, sudah pasti akan dibangun di Sumedang. Untuk itu, kami mohon dukungan Bupati dan jajaran terkait. Agar program yang sudah di gagas Ketum IPSI Jabar dan Gubernur segera terealisasi,” tegas Yoyo Yahya pada media www.Silatjabar.com , Sabtu (24/10/2020).

Sementara itu, Ketua IPSI Kabupaten Sumedang, Usman Priatna mengatakan, jumlah paguron pencak silat di Kabupaten Sumedang  saat ini mencapai 51 Paguron.

“Dengan jumlah paguron tersebut, pengurus baru harus mampu menambah prestasi pencak silat Kabupaten Sumedang,” katanya.

Dirinya beserta jajaran pengurus IPSI Sumedang sudah berkomitmen akan konsentrasi terhadap prestasi pencak silat ataupun seni tradisinya, terutama dalam menghadapi Porda pada Tahun 2022,

Baca Juga :  Terkait Dugaan Pemalsuan Data PPDB, Disdik Jabar Tetap Kedepankan Prinsip Perlindungan terhadap Siswa

“Jadi kita persiapkan di awal Tahun 2021 untuk menyiapkan bibit atlet di babak kualifikasi,” ungkapnya.

Sementara itu, Bupati Sumedang H Dony Ahmad Munir menyampaikan ucapan selamat datang kepada Sekretaris Umum IPSI Provinsi Jawa Barat yang telah hadir di Kabupaten Sumedang.

“Tentunya kehadiran Bapak menjadi motivasi bagi kami untuk lebih meningkatkan prestasi di tingkat Jawa Barat ataupun tingkat Nasional,” katanya.

Bupati juga mengucapkan terima kasih kepada jajaran pengurus IPSI sebelumnya atas perhatian, curahan pikiran, tenaga serta materi selama ini.

“Kepada pengurus IPSI yang baru, saya harapkan Pencak silat Kabupaten Sumedang bisa menjadi yang pertama, yang terbaik, dan yang paling berbeda,” tuturnya.

Dikatakan Bupati lebih lanjut, pengurus IPSI baru harus mempersiapkan sebuah konsep dalam membudayakan olahraga pencak silat di Kabupaten Sumedang.

“Dalam melestarikan pencak silat di Kabupaten Sumedang tentunya perlu koordinasi dengan Disdik dan Disparbudpora untuk menambahkan pencak silat menjadi ekstrakulikuler yang wajib diikuti di tiap sekolah,” ujarnya.

Bupati juga berharap pada Porda ke depan, Ketua IPSI bisa fokus untuk memaksimalkan para peserta dalam meraih medali emas untuk Kabupaten Sumedang.

“Fokus, bina, dan latih untuk membangkitkan prestasi terbaik para atlet. Terkait sarana prasarana, Pemkab Sumedang juga akan memfasilitasinya. Kita juga dapat manfaatkan tempat yang ada, salah satunya Geo Theater yang ada di Rancakalong,” ungkap Bupati.

Terakhir Bupati berpesan agar pengurus IPSI Sumedang bisa mengembangkan dan menghasilkan bibit-bibit pesilat unggul yang bisa mengharumkan nama baik Kabupaten Sumedang.

“Mudah-mudahan bisa semakin baik dalam menjalankan program-programnya. Bisa terus melestarikan seni budaya, termasuk olahraga beladirinya,” pungkasnya. (