Wakil Bupati Garut Dukung Milenial, Kembangkan Program OkOce

Reporter : Gilang

GARUT, Silatjabar.com,- Gerakan Milenial Indonesia Garut (Milegar) merupakan perkumpulan organisasi milenial yang bergerak dibidang ekonomi. Terlebih dengan adanya program OkOce.

Program tersebut diharapkan dapat menunjang perekonomian khususnya Usaha Mikro, Kecil, Menengah (UMKM), setelah pasca pandemi i dengan berbagai programnya yang akan dilakukan buat pendampingan UMKM di Garut.

Hal itu diungkapkan, Wakil Bupati Garut, dr.  Helmi Budiman, ketika menerima audiensi pengurus Milegar. Senin, (27/07).

Baca Juga :  Komitmen Dorong Akuntabilitas Keuangan Daerah, bank bjb Cabang Cimahi Implementasikan KKPD pada Pemkot Cimahi

“Kami sangat mendukung penuh program tersebut. Untuk itu, lebih ditingkatkan sasaran UMKM, baik dari segi manajemen maupun oprasional,” tuturnya.

Lebih lanjut, Helmi Budiman berharap gerakan dapat terus dilakukan secara masif dan dapat menyentuh pada kalangan bawah. Bahkan bisa terdampingi bagi UMKM yang belum terakomodir oleh pemerintah.

“Dengan adanya gerakan ini, maka kedepannya diharapkan akan terjalin kolaborasi baik antara OkOce Milegar GMI Garut dengan pemerintah, UMKM dan sebaliknya,” harapnya.

Baca Juga :  YPSN Gelar Rakor, Mayjen (Purn) Yuddy Chandra Dorong Tata Kelola Yayasan Lebih Profesional

Disisi lain, Koordinator OkOce Milegar Hatta Jayawardhana sekaligus kepala bidang ekonomi Gerakan Milenial Indonesia Garut sangat mengapresiasi bapak Wakil Bupati yang merespon dan siap memfasilitasi program tersebut.

“Terimakasih, semoga program Milegar dapat berjalan sesuai rencana,” kata Hatta.

Karena, program tersebut memang harus memerlukan dukungan dan suport dari pemerintah, kata dia. Hal itu, untuk dapat terus bergerak masif sehingga bisa menjangkau sampai titik bawahnya.

Baca Juga :  Phinera Wijaya Bersama Ridwan Kamil Tinjau Langsung Proyek Pusat Gedung Pencak Silat, Ini Harapanya

“OkOce harus mampu meningkatkan perekonomian UMKM. Untuk itu, nanti kita sendiri yang akan mendampingi dari mulai perencanaan sampai dengan pemasaran,” pungkasnya Hatta.***