YPSN Gelar Rakor, Mayjen (Purn) Yuddy Chandra Dorong Tata Kelola Yayasan Lebih Profesional

Mayjen (Purn) Yuddy Chandra (Duduk No.2 dari sebelah kiri), didampingi Brigjen (Purn) Rahmat Triyono (Duduk No.2 dari kanan), saat rapat YPSN. Jum'at (09/8/2024). Foto.Dok.(Humas YPSN).*

BANDUNG, SILATJABAR.COM- Yayasan Pengabdian Santri Nusantara (YPSN) gelar rapat koordinasi terbatas terkait rancangan program dan evaluasi capain kinerja, bertempat di The Jayakarta Hotel & Suite, Jl. Ir. H. Djuanda No.381, Bandung, Jum’at. (09/08/2024).

Hadir dalam acara, penasehat YPSN, Mayjen TNI (Purn) Yuddy Chandra Jaya, Brigjen TNI (Purn) Rahmat Triyono, S,E, Pendiri YPSN, Asep Saepudin, Pengawas, Eris, Wijaksana, Azis, Ridwan, Notaris Yudi Priadi, Drs, SH, SP.1,M.M, Sekjen Irfan, Bendahara Budiarto, dan Ketua YPSN, B.Wahyudi serta unsur pengurus lainnya.

Yuddy Chandra, purnawirawan Jenderal Bintang Dua yang menjabat terakhir sebagai Komandan PUSSENARMED TNI-AD tahun 2023 lalu, berkeinginan YPSN kedepan dapat menjadi akseletator peningkatan kualitas pendidikan santri di tanah air.

“Jadi nantinya, santri lulus dari pesantren mudah beradaptasi di dalam lingkungan masyarakat, selain santri jago ngaji juga punya skill atau keahlian khusus yang siap untuk bersaing dan berimbang. Ini tugas kita, YPSN untuk itu,” ujar Yuddy Chandra.

Dirinya meminta semua pengurus, baik pendiri, pembina, managemen untuk fokus pada tujuan pengabdian dalam mendirikan yayasan atau slogan yakni mengabdi untuk negeri dan berbakti untuk masyarakat.

“Artinya, kehadiran YPSN itu bermanfa’at untuk masyarakat. Termasuk unsur-unsur sosialnya harus terpenuhi,” kata Yuddy.

Menurutnya, profesionalisme dibutuhkan dalam mengelola YPSN, untuk itu pihaknya mendorong agar segera dibentuk devisi-devisi sesuai kebutuhan yayasan.

“Buatlah managerial departemen, agar masing-masing punya “jobs discription” yang jelas. Kendati demikian tetap setiap putusan penting diperlukan saran kolektifitas dari setiap anggota YPSN, atau familiar disebut “Brainstorming”  metode yang cukup baik menurut saya,” tutur dia.

Ia pun berharap YPSN kedepan lebih moncer, bersaing dan lebih dipercaya umat sebagai garda terdepan dalam membangun generasi bangsa melalui pesantren.

Baca Juga :  Meski Sedikit, YPSN Terus Berbagi di Tengah Pandemi

“Buat program terobosan yang lebih menyentuh santri, selain religi tentunya. Cari inovasi biar kita YPSN berbeda dengan yang lain,” pungkas Yuddy yang di iyakan oleh Ketua Pengawas, Brigjen TNI (Purn) Rahmat Triyono, Jum’at. (09/08/2024).

Hal senada diutarakan, B.Wahyudi sebagai Ketua YPSN, pihaknya menyambut baik saran dan pesan yang disampaikan dewan penasehat maupun pengawas.

“Alhamdulillh, ini pesan moril yang dapat memberikan kita pengurus kekuatan baru untuk membawa perubahan YPSN lebih baik kedepan. Terlebih, di sini banyak mantan pejabat birokasi yang terlibat baik dilingkup TNI maupun Pemerintah Daerah,” kata dia.

Diakuinya, jabatan baru sebagai Ketua YPSN adalah amanah yang berat diembannya. Kendati demikian, pihaknya meyakini dengan komponen pengurus yang baru optimis dapat mewujudkan visi dan misi organisasi.

“Insya Allah, dengan SDM yang ada saat ini kami optimis untuk dapat melanjutkan program secara kolektif dan kolegial, tentunya dengan komitmen bersama,” ucap Wahyudi.

Terkait program unggulan kita sudah siapkan kedepan, seperti halnya One Produck One Pesantren (OPOP), kita sudah rintis. Selanjutnya Santri Siaga Bencana (SSB), dan Bela Negara. 

“Untuk sosial yang baru berjalan yakni sedekah shubuh, ini akan kita kelola untuk kemajuan pendidikan santri nantinya,” ungkap Wahyudi.

Ia pun berpesan agar semua yang terlibat dalam kepengurusan YPSN benar- benar bisa sepenuhnya untuk dapat mengabdikan diri dengan ikhlas dan saling melengkapi dikarenakan kesempurnaan hanya milik Allah,SWT. (Red).*