Reporter Liputan Khusus
CIMAHI – Pemerintah Kota Cimahi melalui Dinas Kesehatan Kota Cimahi menggelar kegiatan Peringatan Hari Kesehatan Nasional Ke-57 Tingkat Kota Cimahi Tahun 2021 pada hari Jumat (12/11/2021) bertempat di Kantor Pemkot Cimahi.
Kegiatan peringatan HKN Ke-57 Tingkat Kota Cimahi dilakukan dengan beberapa kegiatan diantaranya utama adalah gebyar vaksinasi Covid-19 sebanyak 1000 dosis yang dilangsungkan di Selasar Gedung B Kantor Pemkot Cimahi.
Hari Kesehatan Nasional ini menjadi momentum untuk merefleksikan diri dalam penanganan pandemi Covid-19 yang sudah berlangsung hampir dua tahun lamanya.
Plt. Wali Kota Cimahi, Letkol (Purn) Ngatiyana, mengatakan bahwa Hari Kesehatan Nasional menjadi momentum untuk bersyukur karena Indonesia menjadi salah satu negara yang berhasil menurunkan lonjakan kasus Covid-19 yang disebabkan adanya mutasi virus.
“Kota Cimahi sampai dengan tanggal 8 November 2021 tercatat total kasus Covid 19 sebanyak 13.005 kasus, sembuh sebanyak 12.747 kasus, jumlah kematian sebanyak 238 orang dan jumlah kasus aktif sebanyak 20 orang,” tukas Ngatiyana.
“Capaian vaksinasi Kota Cimahi lebih besar dibandingkan capaian nasional, yakni pemberian dosis 1 sebesar 87,10% dan dosis 2 sebesar 69,99%. Untuk vaksin anak sekolah sudah mencapai 95%,” Ngatiyana menjelaskan. “Untuk itu, atas nama pemerintah Kota Cimahi, kami menghaturkan banyak terima kasih kepada semua unsur masyarakat yang turut mensukseskan program vaksinasi Covid-19 di Kota Cimahi,” lanjutnya.
Meski jumlah kasus aktif sudah menurun, Ngatiyana berpesan untuk tetap menjaga protokol kesehatan, “Situasi ini harus tetap membuat kita waspada, apalagi muncul varian baru yang tidak bisa diprediksi. Oleh karenanya, dibutuhkan kepatuhan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan di setiap kegiatan serta pelaksanaan percepatan vaksinasi Covid-19.”
Ngatiyana mengajak seluruh warga Cimahi yang belum melakukan vaksinasi untuk segera mendapatkan vaksin Covid-19, “Karena vaksin ini juga untuk kepentingan pribadi, keluarga dan lainnya. Karena dengan vaksin ini sudah menjaga tubuh kita 70% dari virus-virus yang dapat menyerang tubuh kita,” ujarnya.
Peringatan HKN Ke-57 Tingkat Kota Cimahi sekaligus menjadi hari pencanangan “Gerakan Bersama (GEBER) lawan Covid-19” sebagai upaya antisipasi lonjakan kasus baru Covid-19. “Gerakan bersama ini melibatkan organisasi masyarakat, pemuda, keagamaan, forum, mitra, dunia usaha atau swasta dan komunitas masyarakat pengguna media sosial,” Ngatiyana menjelaskan.
Ia pun menyebutkan dalam rangkaian peringatan HKN Ke-57 Tahun 2021 telah dilakukan beberapa kegiatan di antaranya pembinaan bersama antara Tim Pembina Kota Sehat, Forum Kota Sehat Dan Fakultas Ilmu Teknologi dan Kesehatan (FITKES) Universitas Jenderal Ahmad Yani ke 13 kelurahan yang belum ODF (Open Defecation Free) atau Bebas Buang Air Sembarangan (BABS) pada bulan Oktober 2021, deklarasi ODF Kelurahan Padasuka dan Citeureup, penghargaan dari Kementerian Kesehatan kepada Fasilitas Pelayanan Kesehatan (FASYANKES) yang telah melakukan penghapusan dan penarikan alat kesehatan bermerkuri tahun 2021, hingga kampanye GERMAS berupa makan buah dan cuci tangan pakai sabun.
Pada kegiatan peringatan HKN ini pun dilakukan Penyerahan Piagam Penghargaan Wali Kota Cimahi kepada anggota Direktorat Reserse Narkoba Kepolisian Daerah Jawa Barat dalam keberhasilan pengungkpan tindak pidana produksi obat keras illegal di Kelurahan Pasirkaliki Cimahi Utara. Selain itu dilakukan penyerahan bantuan dari Bank Jabar Banten (BJB) yaitu sebanyak 25 unit meja dan 100 unit kursi untuk mendukung kegiatan vaksinasi, juga 200 buah baju lapangan untuk Forum Kota Sehat. Penyerahan bantuan dari BPJS Kesehatan Cimahi, satu unit kursi roda untuk Puskesmas Cipageran Cimahi.
Terakhir, Ngatiyana berharap agar peringatan HKN ke-57 ini menjadi awal pulihnya berbagai sektor di masyarakat sehingga indonesia bisa kembali sehat dan kembali tumbuh.
“Semoga dengan kegiatan ini dapat menguatkan kepatuhan kita menerapkan protokol kesehatan di setiap kegiatan, meningkatkan target vaksinasi covid-19, membangkitkan semangat dan optimisme seluruh komponen masyarakat untuk ikut bergotong royong dalam menyelesaikan pandemi Covid-19, dan memberikan apresiasi kepada para pihak yang telah memajukan pembangunan bidang Kesehatan,” tutupnya. (Red/Humas).**