BANDUNG – Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (02SN) SMA/SMK tingkat Provinsi Jawa Barat cabang olahraga pencaksilat yang dilaksanakan 25-27 Juli 2023 telah berakhir.
Namun demikian ada hal positif yang perlu di cermati dari hasil pertandingan. Tidak adanya dominasi dari daerah tertentu yang selalu menjadi juara, hal ini membuktikan bahwa perkembangan pembinaan pencak silat di Jawa Barat menunjukkan progres positif.
Hal ini dikemukan H.Deni Akbar sebagai Technical Delegate (TD) O2SN SMA /SMK cabor Pencak Silat tingkat Provinsi Jawa Barat, pada SILATJABAR.COM, Kamis (27/07/2023).
“Alhamdulillah, O2SN telah berakhir dengan baik dan lancar. Jika kita analisis atlet yang juara kali ini tidak adanya dominasi daerah tertentu, ini membuktikan persaingan dan pembinaan IPSI Kabupaten/Kota di Jawa Barat hampir merata,” ucap Deni Akbar yang juga sebagai Ketua Lembaga Wasit Juri Jawa Barat.
Dirinya pun berharap konsistensi terhadap pembinaan pencaksilat di daerah terus berlanjut, hal ini dimaksud agar regenerasi atlet Jabar tetap terjaga dan berprestasi di Nasional.
“Kalau pembinaan baik di daerah, tentunya support atlet-atlet baru akan muncul. Dan ini menjadi aset untuk pengprov IPSI Jawa Barat,” pungkas Deni Akbar.
Hal senada dikatakan, Wahyudi Wakil Sekretaris Umum Pengprov IPSI Jawa Barat pihaknya menilai konsistensi pembinaan tidak terlepas dari banyaknya event atau kejuaraan Pencaksilat yang berkualitas di daerah.
“Saat ini banyak sekali event-event besar kejuaraan pencaksilat di daerah bahkan bisa dibilang menjamur pasca pandemi covid-19 berakhir. Tentu ini menambah jam terbang altet untuk bertanding dan bersaing menjadi juara, atsmosfir persaingan lebih positif,” ujarnya.
Kendati demikian, pihaknya menjelaskan jika event hanya sekedar “Bussines of Oriented” maka out-putnya juga tidak akan optimal. Untuk itu sudah seharusnya event dilakukan dengan regulasi yang benar dan sesuai Peraturan Pertandingan 2022.
“Ya, kalau event itu harus berbanding lurus dengan prestasi. Alhamdulillah, saat ini SOP sudah mulai tertib dalam setiap penyelenggaraan kejuaraan. Sehingga tiap daerah mampu bersaing dengan kualitas,” kata Wahyu.
Ia pun berharap yang juara O2SN SMA /SMK Tahun 2023 saat ini dapat berprestasi lebih tinggi dan juara di tingkat nasional. Sehingga eksistensi Jabar sebagai barometer pencaksilat tetap terjaga.