Cegah Penyebaran Covid 19, Orang Datang dari Daerah Zona merah Diminta Melapor

 

Reporter : Sopandi

Sukabumi, Silatjabar.com,- Pemerintah Kabupaten Sukabumi meminta masyarakat untuk melapor ke pusat kesehatan terdekat. Terutama bagi orang-orang yang datang dari lokasi terpapar covid- 19.

“Kalau mereka datang dari lokasi terpapar virus covid -19, agar segera melapor ke pusat kesehatan terdekat,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi H. Harun Alrasyid melalui rilis yang disampaikan ke media, Kamis (26/03).

Baca Juga :

Hal tersebut dilakukan untuk meminimalkan penyebaran covid- 19 di kabupaten Sukabumi. Apalagi, jumlah orang dalam pemantauan (ODP) di Kabupaten Sukabumi meningkat hingga184 orang.

“ODP yang baru ini merupakan orang yang kontak langsung dengan PDP (pasien dalam pengawasan). Hal itu termasuk orang yang sudah melakukan perjalanan ke daerah terpapar,” ucapnya.

IKLAN :

Selain itu, berbagai upaya pun telah dilakukan Pemkab Sukabumi. Termasuk penyemprotan disinfektan yang terus menerus dan serentak di setiap Kecamatan di wilayah Kabupaten Sukabumi. “Upaya pencegahan sudah dilakukan serentak di seluruh Kecamatan,” ungkapnya.

Menurut Juru Bicara Satgas Penanggulangan Covid- 19 Kabupaten Sukabumi ini, hal yang paling penting saat ini ialah mengedukasi masyarakat. Terutama untuk tetap tenang dan menjaga kondisi tubuh tetap bersih dan sehat. “Kita juga mengedukasi dan sosialisasi secara serempak di setiap Kecamatan hingga Desa,” terangnya.

Baca Juga :

Terkait jumlah PDP sendiri, saat ini berkurang menjadi 11 orang. Hal itu setelah satu PDP selesai pengawasannya. “Satu PDP meninggal. Namun, meninggalnya bukan karena covid 19. Sebab, hasil tes dari Puslitbang Kementerian Kesehatan dinyatakan negatif. PDP yang meninggal ini, diagnosa terakhir adalah peradangan pada selaput otak (meningitis),” paparnya.

Baca Juga :  Pemkot Cimahi Canangkan Deteksi Dini Kanker Rahim dan Payudara

Bahkan kondisi pasien positif covid- 19 membaik. Hal itu termasuk PDP lainnya. “Kondisi terkini pasien positif covid -19 dan PDP membaik,” pungkasnya.***