Baca Juga:implementasikan Program AA DEDE CURHAT DONG , Polisi Home Visit Warga Sakit di Simpenan Sukabumi
Karena itu, Hari Bakti Rimbawan selalu dijadikan tonggak untuk melakukan konsolidasi para rimbawan di seluruh Indonesia, serta menguatkan kembali komitmen dan kesadaran dalam berkarya dan membangun hutan dan kehutanan Indonesia***
– Sebanyak 60 jenis ekor burung dilepasliarkan di Taman Hutan Rakyat (Tahura) Djuanda tadi pagi, Kamis 16 Maret 2023.
Jenis burung yang dilepasliarkan antara lain Kutilang, Trucukan, Opior Jawa, Prenjak, dan Cipoh.
Pelepasliaran 60 jenis ekor burung di Area Goa Belanda tersebut dalam rangka memperingati Hari Bakti Rimbawan ke – 40, dan dipimpin langsung oleh Kepala UPTD Tahura Djuanda, Lutfhi Erizka.
“Pelepasan liaran aneka jenis burung ini diharapkan bisa menambah keanekaragaman fauna yang ada di Tahura, serta dapat berkembang biak dan bermanfaat untuk generasi berikutnya”, ujarnya.
Baca Juga:Inilah Deretan Sinetron yang Pernah Dibintangi oleh Almarhumah Nani Wijaya Sejak Tahun 1995
Ia juga menjelaskan, bahwa aktivitas pelepasliaran burung di kawasan Tahura Djuanda sudah menjadi rutinitas sebelum terjadinya pandemik Covid-19, terakhir dilaksanakan yaitu pada tahun 2019 silam.
Sementara tema Hari rimbawan untuk tahun 2023, yaitu “Hijaukan Bumi, Birukan Langit”. Sebuah tema yang mengamanatkan kepada seluruh rimbawan untuk lebih bekerja keras dalam pelaksanaan tugas mengelola sumber daya alam.