Seorang Ibu Kritis Ditindak di Kursi Rusak di IGD RSUD dr. Slamet Garut, Pelajar Mahasiswa XTC Indonesia Kab. Garut Geram

Reporter : Hatta

JURNALIS BICARA-Ibu berusia kurang lebih 60 tahun, dengan keadaan kritis ditambah susah untuk bernapas, diduga mendapatkan pelayanan medis yang kurang baik dari perugas medis RSUD dr. Slamet Garut Jawa Barat, pada hari Senin 6 Februari 2022.

Tepat pukul 21:23 WIB bertempat di ruang IGD, ibu yang kritis tersebut diantarkan oleh keluargannya dan harus segera mendapatkan tindak medis.

Namun hal tidak terduga dialami oleh keluarga pasien, dimana pasien diarahkan tindakannya dengan posisi duduk pada kursi yang sudah tidak layak pakai, karena blangkar sudah penuh.

Hal tersebut membuat keluarga pasien tercengang dan geram, serta sangat menyayangkan arahan petugas medis tersebut.

Jaya yang merupakan salah satu keluarga pasien kecewa dengan arahan, respon, serta jawaban yang disampaikan petugas medis.

“Saya sangat kecewa dengan perlakuan dan tindakan petugas medis tersebut. Masa pasien kritis disuruh nunggu di kursi yang bolong sampai waktu yang tidak ditentukan.” Ujar Jaya.

Jaya menyampaikan alasan yang disampaikan petugas medis dianggap tidak menghargai dan menghiraukan pasien.

Baca Juga :  Kadisparbud Garut: Peranan Masyarakat Sangat Penting dalam Pelestarian Cagar Budaya