Bupati Sukabumi Resmikan Mesjid Dan Ground Breaking Pembangunan Jembatan

Reporter : Sopandi

SUKABUMI, Silatjabar.com,- Bupati Sukabumi H. Marwan Hamami laksanakan rangkaian kegiatan di Kecamatan Cibadak. diawali dengan menandatangani prasasti sebagai tanda diresmikannya Masjid Jami Al Muhajirin di Desa Karangtengah dilanjutkan dengan peletakan batu pertama (Ground Breaking) pembangunan Jembatan Ciheulang V, Desa Ciheulang Tonggoh. Rabu (12/8/2020).

Rangkaian kegiatan menerapkan protokol kesehatan. Mulai jaga jarak, memakai masker hingga mencuci tangan.

Dalam sambutannya, H. Marwan mengatakan, Masjid yang baru selesai direnovasi tersebut telah menampakan keindahan. Dirinya berharap dapat memberikan semangat Ukhuwah Islamiyah. Sehingga Visi masyarakat Sukabumi religius dan mandiri bisa terlaksana lebih baik.

“Masjid ini harus bisa mencetak generasi muda yang produktif dan bersaing di abad milenial. DKM bisa optimal memakmurkannya, mengisinya dengan kegiatan keagamaan dan keilmuan yakin
bisa menjawab tantangan zaman,” ucapnya.

Terkait pembangunan Jembatan Ciheulang V, Bupati menegaskan, hal itu dilakukan untuk mendukung peningkatan perekonomian masyarakat. Apalagi jembatan yang menghubungkan Kecamatan Cibadak dan Nagrak itu, merupakan akses alternatif. Terutama ketika jalan utama macet.

” arus lalulintas Jembatan ini sangat tinggi, Makanya masyarakat harus ikut mengawal pembangunannya serta memeliharanya supaya jembatan berfungsi baik dalam waktu yang lama ,” ungkapnya.

Tak hanya itu, H. Marwan pun terus mengingatkan masyarakat agar menerapkan protokol kesehatan agar penyebaran covid 19 tidak masif.

“Tetap jaga jarak, memakai masker, dan mencuci tangan. Covid ini cukup berbahaya, terutama bagi yang memiliki penyakit penyerta,” bebernya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Sukabumi Asep Japar mengatakan, Jembatan Ciheulang V sudah berusia 43 tahun. Kondisi saat ini cukup memprihatinkan, sehingga akan dibangun pemerintah.

“Beberapa waktu lalu jembatan ini sempat tergerus bencana. atas upaya pak Bupati, jembatan ini bisa dibangun,” bebernya

Baca Juga :  Masalah Sampah di Pantai Loji Jadi Fokus, DLH Sukabumi Gandeng DPRD hingga PLN

Proses pengerjaan jembatan tersebut direncanakan selama 140 hari. Maka dari itu, dirinya memohon agar masyarakat bisa turut serta menyupport pembangunannya.

“Mohon dukungan semua pihak. Jangan sampai ada kendala dalam pembangunan jembatan ini. Apalagi jembatan ini dibutuhkan masyarakat,” terangnya.

Diakhir kegiatan Bupati Sukabumi H. Marwan Hamami menyantuni anak yatim dan jompo serta menyaksikan penyerahan 3000 bibit ikan dari LSM Dampal Jurig.

H. Marwan Hamami juga menerima hadiah Wedha’s Pop Art Potrait (WPAP) dari siswa SMKN 1 Cibadak.**