Reporter : Megy.S
CIMAHI – Plt. Wali Kota Cimahi Letkol Inf (Purn) Ngatiyana memberikan pengarahan kepada Calon PPPK Guru tahap II, bertempat di Gedung Cimahi Technopark, Jl. Baros Utama No.78, Leuwigajah, Kec. Cimahi Selatan, Kota Cimahi, pada hari Kamis (20/01/2022).
Turut hadir pada acara pengarahan Calon PPPK Guru Tahap 2 Kota Cimahi antara lain Kepala BKPSDMD Kota Cimahi Herry Zainy, Kepala Dinas Pendidikan Kota Cimahi Hardjono, serta para Calon PPPK Pemerintah Kota Cimahi.
Pada sambutannya Plt. Wali Kota Cimahi Ngatiyana mengatakan bahwa tahapan proses seleksi pengadaan ASN pada Pemerintah Kota Cimahi masih berjalan dalam pemenuhan formasi tahun 2021 yang merupakan sebuah bukti keseriusan Pemerintah Kota Cimahi.
“Tentunya menjadi suatu prioritas perhatian kami, proses ini dilaksanakan dengan benar dan baik serta terlaksana secara transparan, harapan kami proses pengadaan ASN tahun ini menjadi momentum dan semangat dalam upaya Pemerintah Kota Cimahi dalam mendapatkan SDM yang baik secara teknik, mental dan spiritual,” ungkap Ngatiyana.
Ngatiyana mengucapkan selamat kepada yang sudah lulus pada tahap II dan tinggal selangkah lagi pada tahap pemberkasan dan pengusulan NIP.
“Semoga menjadi suatu kebanggaan dapat menjadi bagian dari ASN Pemerintah Kota Cimahi dan kebanggaan ini jadikan motivasi rekan-rekan memberikan terbaik bagi Kota Cimahi, menjadi pelayan masyarakat, perlu dipahami kelulusan ini jangan dianggap menjadi sebuah episode akhir karena sesudah menjadi ASN, akan tetapi periode awal terhadap ke profesionalismean rekan-rekan,” jelasnya.
Tak lupa Ngatiyana juga mengingatkan supaya Calon PPPK untuk menyiapkan berkas yang dibutuhkan sehingga kemudian hari saat pemberkasan secara elektronik dapat diterima melalui sistem aplikasi pelayanan kepegawaian.
“Perlu untuk dipahami bahwa rekan-rekan telah memilih menjadi ASN sebagai profesi berarti siap untuk menjadi panutan masyarakat, selain ada aturan perundang-undangan yang wajib ditaati, ada juga etika pergaulan masyarakat dan ada etika birokrasi yang harus menjadi pedoman bagi PNS,” harapnya.
Terakhir Ngatiyana mengatakan, bahwa di era otonomi daerah, semua daerah berlomba-lomba mengoptimalkan semua potensi untuk pembangunan, Ia berharap agar Calon PPPK dapat memberikan pemikiran yang terbaik, kreatif dan inovatif yang akan bertugas di sekolah maupun di perangkat daerah lainnya.
“Saya harap rekan-rekan tidak patah semangat, tetapi justru harus memancing kreatifitas dan andrenalin agar bekerja dengan jujur, ikhlas dan bersungguh-sungguh, serta jangan berpikir dulu tentang berapa tunjangan kinerja yang diberikan, tetapi utamakan untuk mendapatkan kepercayaan bahwa rekan-rekan bisa menjadi yang terbaik,” pungkasnya.
(Sumber : Humas Pemkot Cimahi).**