Cinema 35, Ruang Kolaborasi dan Produksi SMKN 1 Subang

Kadisdik Jabar, Wahyu Mijaya meresmikan Gedung Cinema 35 di SMKN 1 Subang, Kamis (25/4/2024).

SILATJABAR.COM – Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Jawa Barat, Wahyu Mijaya meresmikan Gedung Culinary Nesas Mantap (Cinema) 35 di SMKN 1 Subang, Kamis (25/4/2024). Cinema 35 merupakan inovasi teaching factory (tefa) yang dikembangkan oleh sekolah. 

Kadisdik berharap, teaching factory tersebut memberikan bekal pengalaman bagi siswa, baik dari sisi produksi, pelayanan hingga bisnis. “Jadi, setiap langkah yang diambil haruslah memberikan kebaikan pembelajaran bagi putra-putri kita,” katanya. 

Terlebih, lanjut Kadisdik, SMKN 1 Subang telah berhasil mengembangkan tefa bernama Minimarket Kejuruan (Mimake Mart) yang mencapai omzet Rp5,5 miliar selama 17 tahun berdiri. 

Kadisdik pun berpesan kepada siswa melalui tulisan di atas kanvas, “Menangkan hari dengan semangat, menangkan hidup dengan kebaikan niat. 

Sedangkan Kepala SMKN 1 Subang, Deden Suryanto menjelaskan, Cinema 35 adalah ruang produksi sekaligus kolaborasi siswa. Sebab, semua siswa dari kompetensi keahlian yang berbeda terlibat. 

“Bagian dapur ada siswa kuliner, pelayanan (siswa pemasaran), operasional (siswa akuntansi), penataan kafe (siswa manajemen perkantoran dan layanan bisnis), dan desain oleh siswa DKV. Ke depan, akan melibatkan siswa RPL juga untuk menjaring pasar daring,” ujarnya. 

Perihal Mimake Mart, tambah Deden, keberhasilan tersebut tak lepas dari peran mitra industri yang terus membina dan membantu pihak sekolah.

Upaya tersebut, lanjutnya, menghasilkan penghargaan bergengsi. “SMKN 1 Subang dianugerahi sebagai Sekolah Kewiruasahaan Terbaik se-Jabar. Hal tersebut bukti bahwa sekolah berhasil mewujudkan ‘Ceren’ sebagai moto sekolah, yakni Character Building, Entrepreneurship, Responsive, Excellent of Competency dan Nature,” tuturnya.

Pada kesempatan tersebut, Kadisdik didampingi Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah IV, Budi Hermawan mengelilingi beragam inovasi yang ada di sekolah, mulai dari produk tefa lainnya hingga pelayanan mini bank di sekolah.**

Baca Juga :  Seminar Lokakarya Bahas Standar Pembiayaan Pendidikan SMA dan SMK