Reporter : Megi.S.Kom
BANDUNG, Silatjabar.com,- Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Jawa Barat,H. Dedi Supandi mengajak seluruh komponen yang terlibat dalam pendidikan untuk tetap mengawasi peserta didik atau siswa sekolah agar tidak terbawa arus negatif.
Terlebih, kata Dedi Supandi. Di masa pendemi Covid-19 dan ditengah situasi seperti saat sekarang ini, ujar Dedi. Seperti dilangsir dari laman Disdik Jabar, Selasa (13/10/2020).
Untuk itulah, peserta didik atau siswa sekolah harus memiliki kepribadian yang baik. Apalagi di zaman serba moderen ini, semua harus bisa membentengi diri dengan karakter yang baik.
“Agar peserta didik tidak terlibat arus negatif, perlu dilakukan koordinasi dan advokasi kepada seluruh stakeholder pendidikan,” ujarnya.
Menurutnya, tanggungjawab pengawasan juga harus dilakukan oleh orang tua peserta didik. Sehingga, orang tua peserta didik atau siswa bisa memberikan pengawasan langsung ketika anak berada di rumah.
Hal ini dilakukan untuk menindaklanjuti arahan Direktur Jenderal (Dirjen) Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, (Kemendikbud-RI).
Karenanya, Kadisdik mengimbau pada Kepala Cabang Dinas Wilayah (Kacadisdikwil) I sampai XIII, agar pihaknya terus berkoordinasi dengan seluruh stakeholder di wilayahnya.
Tak hanya itu saja, kata dia. Pihaknya juga meminta seluruh kepala sekolah SMA, SMK, dan SLB agar berkoordinasi dengan seluruh stakeholder sekolah, termasuk kepada orang tua siswa.
Tujuannya, kata dia. Untuk memberikan advokasi, edukasi siswa secara komunikatif. Sehingga diperlukan komunikasi khusus yang harus dilakukan pihak sekolah kepada orang tua atau wali murid.
Dia pun menyarankan seluruh kepala SMA, SMK, dan SLB untuk memberikan edukasi kepada peserta didik. Menurutnya, sebagai warga negara yang baik, dalam menyampaikan pendapat harus dilaksanakan secara baik, etis, dan damai sesuai ketentuan yang berlaku.
“Saya harap seluruh pengawas sekolah untuk terus memantau dan membantu pelaksanaan kegiatan tersebut, jangan sampai siswa atau peserta didik terbawa arus negatif,” harapnya.
Mari kita selamatkan peserta didik, tegas dia. Karena mereka adalah generasi penerus perjuangan cita-cita luhur bangsa Indonesia, tutupnya.***