Tersenyum lebar juga menggambarkan suatu kondisi bernama “Duper’s Delight” atau perasaan senang saat berhasil menipu seseorang.
Ini ditandai dengan senyum lebar sebelum menjawab pertanyaan yang berpotensi memberatkan.
Biasanya, orang semacam ini berusaha tampil menarik dan seolah tak berdosa dengan kebohongan yang ia sembunyikan.
4. Kata-kata dan gestur tubuh yang tidak sinkron
Normalnya, seseorang akan menggelengkan kepala untuk berkata ‘tidak’ dan mengangguk ketika mengatakan ‘ya’.
Hal ini terjadi secara alami jika kenyataan yang ada cocok dengan kata-kata yang mereka ucapkan.
5. Memegang bibir
Bahasa tubuh lain yang menunjukan kebohongan adalah gestur tubuh yang seolah menandakan ‘saya benar-benar bersalah’.
Ketika seseorang merasa malu akan kebenaran atau mencoba menghindarinya, mereka biasanya memegangi bibirnya.
Namun saat berbohong, pikiran dan perkataan seringkali berbeda sehingga gerakan tidak terjadi dengan natural.
Nah itulah cara untuk membedakan seseorang berkata jujur atau berbohong. Semoga bermanfaat.*